Dengan warna putih, lucu dan menggemaskan, siapa yang tidak kenal dengan karakter paling terkenal satu ini....
Tokoh Hello Kitty yang sangat mempesona mampu membuat orang merasa gemas dan jatuh hati.
Namun dibalik kelucuan tokoh karakter tersebut banyak diberitakan terdapat misteri yang cukup mengerikan.
Legenda di Jepang seperti dikutip dari snopes.com, menyebut kisah Hello Kitty ini bermula sekitar tahun 1970-an antara seorang ibu dan anak gadisnya di jepang.
Diceritakan ibu ini memilliki seorang anak perempuan yang mengidap penyakit kanker mulut.
Sang ibu berusaha berkeliling mencari rumah sakit untuk megobati anaknya.
Namun, tak ada satupun rumah sakit yang bisa membantu untuk menyembuhkan anak perempuannya.
Si ibu terus berjuang pantang menyerah mencari cara untuk menyembuhkan anaknya.
Ia bahkan selalu pergi ketempat ibadah untuk berdoa agar tuhan mampu mengangkat penyakit yang diderita sang anak.
Sekian lama usaha yang ditempuh tak juga menunjukan hasil, disebutkan juga san ibu akhirnya putus asa dan memilih pergi kesebuah ritual sesat untuk meminta pertolongan pada iblis untuk menyembuhkan anaknya.
Akhirnya sang iblis membuat perjanjian dengan sang ibu, yaitu membuat karakter sang iblis yang bisa diterima dan disukai banyak orang.
Demi kesembuhan sanga anak ibu inipun melakukan semua permintaan sang iblis.
Ketika sang anak sembuh, wanita ini akhirnya mendirikan sebuah perusahaan mainan dengan karakter utama Hello Kitty.
Di Jepang Hello Kitty memiliki makna yang berbeda, kata Kitty berarti Devil jadi kesimpulannya menurut sumber tersebut Hello Kitty berarti mempunyai arti kata Hallo Devil (Hai Iblis).
Jika anda perhatikan karakter Hello Kitty tidak mempunyai mulut yang menunjukkan keadaan anak sang ibu yang terkena kanker mulut.
dan tahukah anda ?? jika telinga pada Hello Kitty ini ternyata bukanlah telinga seperti yang anda kira selama ini.
Ini adalah bentuk tanduk yang meruncing diatas kepala yang mencerminkan tanduk iblis, hal ini yang membuat Hello Kitty disebut-sebut sebagai putri iblis.
meskipun begitu, kebenaran kabar ini sendiri dirasa harus ada pengkajian ulang agar tidak menjadi hal yang merugikan suatu pihak tertentu.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 komentar:
Post a Comment